Mau Beli Rumah Pertama? Baca Dulu Artikel Ini

Kamu masih bujangan atau baru saja menikah dan ingin membeli rumah pertama? Membeli rumah pertama adalah salah satu keputusan besar, sehingga kamu perlu cermat dan mempertimbangkan banyak faktor. Inilah 11 hal penting yang perlu kamu rencanakan dengan matang.

1) Harga
Harga sangat menentukan keputusanmu untuk beli rumah pertama. Rencanakan dengan matang sesuai dengan anggaranmu. Jika kamu menetapkan anggaran tertentu sesuai dengan penghasilan, tentu kamu bisa lebih fokus pada pilihanmu.

2) Jenis
Tetapkan jenis hunian yang ingin kamu beli. Hunian tapak (rumah) bisa jadi pilihan tepat selama sesuai dengan anggaranmu. Jika tinggal di kota besar, hunian vertikal (apartemen) adalah pilihan tepat karena harganya murah, apalagi jika mendapatkan subsidi dari pemerintah.

3) Lokasi
Lokasi sangat menentukan harga rumah. Jika lokasi rumah tersebut memudahkanmu mendapatkan akses transportasi atau fasilitas lainnya, harganya lebih mahal. Faktor keamanan juga perlu dipertimbangkan dalam memilih lokasi. Membeli rumah di lokasi rawan banjir justru akan merepotkanmu sendiri. Saat ini, developer juga menawarkan hunian dengan harga terjangkau di luar kota tapi lokasinya masih cukup strategis.

4) Reputasi Developer
Belilah rumah dari developer dengan reputasi baik. Jika cari developer sembarangan, kamu bisa saja mendapatkan rumah yang tidak sesuai harapan. Untuk mengetahui reputasinya, silakan telusuri track record melalui testimoni di internet atau cari referensi dari kerabat. Supaya lebih terjamin, belilah properti dari developer ternama seperti Agung Podomoro Land atau Lippo.

5) Kelengkapan Fasilitas
Karena kamu menempati rumah untuk jangka panjang, perhatikan juga kelengkapan fasilitasnya. Apakah rumahmu dekat dengan transportasi publik, pusat perbelanjaan, tempat olahraga, atau fasilitas lainnya? Meskipun rumah di lokasi seperti itu bisa terasa mahal, kamu bisa melakukan penghematan untuk jangka panjang.

6) Cara Pembayaran
Kamu bisa membeli rumah pertamamu dengan tunai keras, bertahap, atau KPR. Jika tabunganmu sudah cukup untuk beli rumah, langsung saja lunasi di awal. Selain diskon besar, kamu juga merasa lebih lega karena sudah tidak menanggung cicilan kredit lagi. Pilihan yang ringan adalah membayar secara kredit.

7) Waktu Serah Terima
Sebelum membeli rumah baik secara tunai atau kredit, tanyakan kepada developer kapan kamu mulai bisa menempatinya.

8) Biaya Tambahan
Tanyakan kepada developer, apakah harga yang kamu bayar sudah termasuk PPN, biaya KPR, atau biaya peningkatan BPHTB?

9) Pelunasan Lebih Awal
Saat kamu membeli rumah secara kredit, bahas juga pelunasan lebih awal kepada developer. Jika kamu bisa melunasi rumah sebelum 15 tahun atau sesuai dengan akad, developer tentu bisa memberikan mekanisme khusus sehingga kamu bisa lebih cepat bebas dari beban tagihan bulanan. Namun, ada bank yang tidak mengizinkan pembeli untuk melunasi KPR sebelum jangka waktu 5 tahun.

10) Lahan Kosong
Jika kamu berniat membeli rumah tipe SSS, lahan kosong di dekatnya bisa jadi nilai tambah. Kamu bisa memperluas bangunan jika sudah mempunyai modal untuk melakukannya.

11) Dasar Konstruksi
Jika kamu membeli rumah satu lantai dan ingin menambahkan satu tingkat ke atasnya, pertimbangkan dasar konstruksinya. Jika konstruksi dasarnya adalah untuk bangunan berlantai dua, kamu tidak perlu repot saat melakukan renovasi.
Previous
Next Post »